Secara umum lembaga keuangan yang menjalankan operasional usahanya berdasar prinsip-prinsip Islam dibagi menjadi 3 yaitu : bank umum syariah, unit usaha syariah dan BPRS (Bank Perkreditan Rakyat Syariah). Bank umum yang ingin membuka pelayanan syariah biasanya dimulai dari pendirian unit usaha syariah yang masih berada satu manajemen dengan bank induk. Baru kemudian unit usaha syariah tersebut dipisahkan dari bank induk untuk berdiri sebagai entitas usaha tersendiri. Khusus untuk bank BRI Syariah (BRIS) bukan seperti itu namun ia berasal dari akuisisi bank BRI terhadap Bank Arta Jasa di tahun 2007 silam.
Setahun sesudahnya PT. Bank BRI Syariah resmi berdiri dan beroperasi secara penuh. Bank Arta Jasa yang semula sebagai bank umum diubah menjadi bank yang menjalankan seluruh usahanya berprinsip pada aturan-aturan islam setelah menjadi bank BRI Syariah. Unit usaha syariah bank BRI yang semula masih berada di dalam bank BRI kemudian dilebur ke dalam PT Bank BRI Syariah ini semenjak tahun 2009. Sampai saat ini bank BRI Syariah telah mengalami pertumbuhan yang sangat cepat ditandai dengan peringkat ketiga terbesar bank Syariah di Indonesia dalam hal asset dan nasabah.
Dalam perkembangannya mengikuti tren teknologi informasi terkini, bank BRI Syariah pun meresponnya dengan menghadirkan e-banking. Fitur e-banking adalah fasilitas perbankan yang dilakukan secara elektronik memanfaatkan berbagai sarana teknologi yang ada seperti penggunaan SMS di ponsel, internet dan aplikasi di smartphone. Salah satu yang cukup menarik dari e-banking ini adalah SMS banking BRI Syariah. Dengan fasilitas ini setiap nasabah diberikan kemudahan menjalankan aneka bentuk transaksi keuangan cukup dari ponsel mereka dalam bentuk perintah SMS.
Cara daftar SMS Banking BRI Syariah bisa dipilih nasabah, mendaftar sendiri lewat ATM atau langsung datang ke kantor cabang bank BRI Syariah setempat. Bila mendaftar di mesin ATM maka langkahnya adalah, pertama pilih menu SMS Banking kemudian pilih Registrasi. Dilanjutkan dengan memasukkan nomor seluler yang akan digunakan dan juga membuat sendiri PIN SMS banking sesuai keinginan. Bukti kertas print out akan keluar, nasabah harus menyimpannya untuk proses berikutnya. Sampai di langkah ini nasabah sudah bisa menggunakan sebagian dari fitur SMS banking BRI Syariah yaitu untuk fitur non financial.
Agar nasabah bisa menggunakan fitur SMS banking BRI Syariah secara penuh maka ia harus mengaktifkannya di kantor cabang BRI Syariah terdekat dengan menyertakan : buku tabungan BRI Syariah, KTP, kartu ATM BRI Syariah dan bukti print out saat pendaftaran di ATM. Cara menggunakan SMS banking BRI Syariah cukup mudah, nasabah hanya perlu mengetikkan syntax tertentu sesuai tujuan transaksi lalu dikirimkan ke nomor 3338. Misalnya nasabah ingin memeriksa jumlah saldo rekening tabungannya maka cukup ketikkan : Saldo<spasi>pin contohnya : Saldo123456.